Empat pendiri platform DeFi Forsage asal Rusia telah didakwa secara resmi oleh dewan juri federal di distrik Oregon atas tuduhan kasus skema ponzi senilai US $340 juta atau setara Rp 5 triliun. Hal tersebut dilaporkan secara langsung oleh Departemen Kehakiman AS (DOJ) pada hari Rabu kemarin (22/2) melalui situs resminya.
Keempat pendiri tersebut termasuk Vladimir Okhotnikov, Olena Oblamska, Mikhail Sergeev, dan Sergey Maslakov yang diduga memiliki peran penting dalam mempromosikan Forsage di media sosial secara agresif dan dikemas sebagai peluang bisnis yang sah, menguntungkan, dan berisiko rendah.
Forsage mengaku sebagai sebuah platform keuangan terdesentralisasi (DeFi) yang dibangun di atas jaringan Ethereum, Binance Smart Chain, dan Tron.
Platform tersebut akan bekerja ketika seorang investor berinvestasi dengan membeli sebuah slot dalam kontrak pintar Forsage yang secara otomatis akan mengalihkan dana tersebut kepada investor Forsage lainnya, hal ini berarti investor sebelumnya menerima pengembalian dana melalui investor selanjutnya.
“Surat dakwaan hari ini menunjukkan kemampuan departemen untuk menggunakan semua alat investigasi yang tersedia, termasuk analisis blockchain, untuk mengungkap penipuan canggih yang melibatkan cryptocurrency dan aset digital,” ucap asisten Jaksa Agung Kenneth Polite.
Kemudian, keempat pendiri Forsage tersebut diduga akan menghadapi hukuman maksimal 20 tahun penjara jika dinyatakan terbukti bersalah.
Forsage pertamakali diluncurkan pada Januari 2020, dan sempat ditandai oleh Komisi Sekuritas dan Bursa AS (SEC) sejak tahun lalu, namun hal tersebut tidak menghentikan operasinya sehingga membuat Forsage tetap menjadi produk DeFi yang cukup populer.
Hingga beberapa hari terakhir, akun Twitter Forsage masih saja aktif memposting bahkan setelah dakwaan yang diberikan kepada para pendirinya.
#Forsage Ambassador Program 😏
🗓 March 1 is the big day for all of us! We're gonna launch an Open Ambassador Program, in which not only members of our community, but all active people from all over the world can participate.
1/3 pic.twitter.com/X6tkxRNoBO
— FORSAGE (@forsageofficial) February 22, 2023