Warren Davidson, seorang anggota Kongres AS, telah mengusulkan sebuah undang-undang yang bertujuan untuk melakukan perubahan struktural terhadap Komisi Sekuritas dan Bursa AS (SEC) serta menggantikan posisi ketuanya, Gary Gensler. Dalam sebuah cuitan terbaru di Twitter, Davidson mengkritik Gensler sebagai seorang “ketua yang otoriter” yang perlu diawasi oleh Kongres untuk kepentingan pasar.
Undang-undang tersebut menanggapi langkah-langkah penegakan hukum terbaru yang diambil oleh SEC dalam beberapa minggu terakhir. Dalam langkah-langkah tersebut, regulator AS telah menggugat Coinbase dan Binance dengan tuduhan pelanggaran hukum sekuritas AS. Agensi tersebut telah menyoroti pelanggaran yang dilakukan oleh kedua platform tersebut sebagai dasar tindakan hukum yang diambil terhadap mereka.
Aksi keras SEC terhadap dua bursa kripto terkemuka minggu lalu telah mengguncang seluruh industri aset digital. Tidak diragukan lagi, regulator tersebut telah mengambil langkah tegas dengan menuntut Coinbase dan Binance atas pelanggaran hukum sekuritas. Namun, sekarang seorang anggota kongres mengutarakan ketidaksetujuannya terhadap tindakan tersebut, baik terhadap regulator maupun pimpinannya.
Anggota Kongres Warren Davidson telah memperkenalkan sebuah RUU yang bertujuan untuk mencopot Ketua SEC, Gary Gensler, dari jabatannya. Selain itu, RUU ini juga bertujuan untuk melakukan restrukturisasi yang signifikan terhadap badan pengawas tersebut, dengan tujuan mengubah tata kelola yang ada saat ini.
“Pasar modal AS harus dilindungi dari tirani Ketua, termasuk yang sekarang. Itu sebabnya saya memperkenalkan undang-undang untuk memperbaiki penyalahgunaan kekuasaan yang sedang berlangsung dan memastikan perlindungan yang terbaik untuk kepentingan pasar di tahun-tahun mendatang. Sudah waktunya untuk reformasi nyata dan memecat Gary Gensler sebagai Ketua SEC,” tulis Davidson dalam tweet tersebut.
Dengan keyakinan yang kuat, Davidson menegaskan, “Sudah waktunya untuk reformasi nyata dan memecat Gary Gensler sebagai Ketua SEC.” Panggilan untuk perubahan kepemimpinan ini telah terus-menerus berkumandang, terutama karena kekhawatiran akan dampak tindakan SEC terhadap industri. Hal ini bahkan mendorong perkembangan aset digital untuk menjauh dari Amerika Serikat.
