Chicago Mercantile Exchange (CME) telah melonjak dan menjadi bursa bitcoin futures terbesar kedua. Open interest CME baru-baru ini mencapai angka sebesar $3,58 miliar, mengungguli Bybit dan OKX, sehingga kini hanya berada di belakang Binance, yang mendominasi pasar dengan open interest mencapai $3,9 miliar.
Kontrak futures Bitcoin yang disediakan oleh CME memiliki nilai lima BTC, sementara kontrak mikro memiliki nilai sepersepuluh dari Bitcoin. Dengan peningkatan minat ini, volume perdagangan berjangka di CME telah melampaui angka 100.000 BTC.
Kuasai 25% Pasar Bitcoin Futures
Dengan pertumbuhan open interest ini, CME berhasil meraih pangsa pasar sebesar 25% dalam kontrak Bitcoin futures. Open interest Bitcoin merujuk pada total kontrak futures atau opsi Bitcoin yang masih belum dilikuidasi di pasar. Hal ini mengukur sejumlah dana yang diinvestasikan dalam derivatif Bitcoin pada suatu titik waktu tertentu.
Jika lebih banyak dana mengalir ke Bitcoin futures, open interest akan meningkat, mencerminkan sentimen optimis. Sebaliknya, penurunan open interest menandakan sentimen pesimis karena dana ditarik dari pasar derivatif Bitcoin.
Sebagian besar dana yang mengalir ke kontrak futures CME adalah melalui kontrak futures standar, menunjukkan bahwa minat dari pihak institusi semakin besar. Lonjakan dua digit yang signifikan dalam harga Bitcoin terjadi pada bulan Oktober, membantu mata uang kripto tersebut mencapai level tertinggi dalam setahun, melewati angka $35.000.
Sementara Binance masih mendominasi pasar dengan open interest senilai $3,85 miliar, CME telah mencatat pencapaian bersejarah dengan melampaui 100.000 BTC dalam open interest untuk kontrak futures yang diselesaikan dengan uang tunai.
CME telah mencapai pangsa pasar tertinggi sepanjang masa dalam dunia futures Bitcoin, mencapai 25%. Mereka menawarkan kontrak futures Bitcoin standar yang setara dengan 5 BTC dan juga kontrak mikro yang setara dengan sepersepuluh dari 1 BTC.
Sebagian besar open interest di bursa luar negeri seperti Binance terfokus pada futures tanpa tanggal kedaluwarsa, yang memiliki ciri khas tanpa tanggal jatuh tempo dan mengandalkan mekanisme pendanaan untuk mencocokkan dengan harga spot saat ini